Selasa, 10 Agustus 2010

Perempuan

Para seniman telah mengisahkan dengan tulisan, lukisan, kata-kata, puisi, patung, lagu, novel, film, dan lainnya tentang ibu. Kasih sayang ibu, balada ibu, kehidupan ibu, banyak hal tentang ibu. Tak pernah berakakhir dan akan selalu menarik kisah-kisah itu. Karena ibu, makhluk yang diciptakan begitu dekat dengan kita dan manusia pertama yang bersentuhan dengan kita.

Banyak ajaran, mulai yang datang dari langit maupun ajaran budi pekerti yang berkembang di bumi selalu menjunjung tinggi nilai-nilai penghormatan kepada sosok ibu. Mitos, dongeng, bahkan sejarah yang berfakta banyak bercerita tentang "kerasnya" Tuhan menghukum hambanya yang durhaka pada ibunya. Ada Malin Kundang di pantai Air Manis, ada jambu mede pelosok jawa, ada Alqomah dimasa Rosul yang harus menanggung lara akibat durhaka pada ibunya.

Terlepas kesahihan riwayat itu, pesan yang penting dari mitos dan cerita tadi adalah betapa menghormati dan memuliakan ibu adalah kewajiban tertinggi setelah menyembah Tuhan. Yang jika dilanggar maka kutukan lara tiada tara siap menanti di neraka bahkan di dunia. Karenanya berabad yang lampau Nabi Shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda "Sukakah saya beritahukan kepadamu sebesar-besar dosa yang paling besar, tiga kali (beliau ulangi). Sahabat berkata, ’Baiklah, ya Rasulullah’, bersabda Nabi. "Menyekutukan Allah, dan durhaka kepada kedua orang tua, serta camkanlah, dan saksi palsu dan perkataan bohong". Maka Nabi selalu megulangi, "Dan persaksian palsu", sehingga kami berkata, "semoga Nabi diam" [Hadits Riwayat Bukhari 3/151-152 -Fathul Baari 5/261 No. 2654, dan Muslim 87].

Ibu dan Penghormatan Terhadap Perempuan Kenapa begitu penting ibu, karena ia adalah perempuan yang melahirkan kita. Yang bertaruh dengan nyawanya demi hidup buah hatinya. Tuhan maha adil, kenapa bukan laki-laki yang melahirkan kita, tetapi perempuan, disinilah alasan Tuhan memuliakan kaum perempuan. Perempuan bukan hanya menjadi konco wingking yang hanya mengurusi masalah dapur, sumur dan kasur. Lebih dari itu Perempuan adalah Madrasah bagi anak-anaknya. Sekolah paling baik, yang mengajarkan kasih sayang, sekolah yang efektif menanam budi pekerti. Fungsi perempuan yang diemban oleh sosok ibu sejatinya begitu penting bagi peradaban manusia.

Betapa dibalik orang-orang besar yang menyejarahi dunia ada sosok ibu yang luar biasa. Yang dengan kekuatan doa dan kedekatan pada Tuhannya melahirkan Rosul kekasih Tuhan, sekelas Ismail as, Musa, Isa bin Maryam, dan Muhammad saw. Perempuan Yang dengan lembut kasih-sayang tangannya melahirkan para imam pemimpin orang-orang taqwa. Yang dengan santun budi pekertinya melahirkan cendekiawan-cendekiawan lentera dunia.

Betapa Tuhan memuliakan perempuan, karena dari golongan inilah muasal sosok Ibu.